- Hamil/Tidak
- Primi atau Multigravida
- Tuanya kehamilan
- Janjn Hidup atau Mati
- Janin Tunggal / Kembar
- Letak Janin
- Janin Intra Uterin / extra Uterin
- Keadaan Jalan Lahir
- Keadaan Umum Penderita
TANDA
|
KETERANGAN
|
Mendengar
bunyi jantung janin
|
Jika hanya salah
satu dari tanda-tanda ini ditemukan diagnosa kehamilan dapat dibuat dgn pasti.
|
Melihat,
meraba, dan mendengar pergerakan janin oleh pemeriksa
|
Tanda ini baru
muncul pada kehamilan lanjut (>4 bln) tapi dgn
menggunakan USG kantong kehamilan sudah tampak pada kehamilan
10 mgg dan DJJ sudah dapat didengar
pd kehamilan 12 mgg.
|
Melihat
rangka janin dengan sinar Rontgen atau Ultrasound
|
Tanda
Mungkin Hamil
TANDA
|
KETERANGAN
|
Amenorrhoe
|
Setiap
amenorhoe belum tentu menandakan suatu kehamilan
|
Mual dan muntah
|
|
Ibu merasa pergerakan janin
|
Pada
muka, areolam mammae, papilla, linea nigra, dll.
|
Perasaan dada berisi & agak nyeri
|
|
Sering Kencing
|
|
Hiperpigmentasi kulit
|
|
Keluarnya colostrums
|
Setiap
amenorhoe belum tentu menandakan suatu kehamilan
|
Pembesaran, perubahan bentuk dan konsistesi rahim
|
Tanda
Piskacek, Tanda hegar
|
Perubahanpada cervik
|
Cervik
menjadi lunak spt perabaan bibir/ujung bawah
daun telinga
|
Tanda Chadwick
|
Selaput
lendir vulva menjadi ungu
|
Kontraksi Braxton
Hicks
|
Waktu
palpasi/VT rahim yg lunak sekonyong-konyong
menjadi keras karena berkontraksi
|
Ballottement
|
Bln
IV dan V janin kecil dibandingkan banaknya air ketuban
|
Pembesaran Perut
|
Setelah
bulan ke 3 rahim dpt diraba
dari luar & mulai membesarkan perut
|
Meraba bagian janin
|
|
Pemeriksaan Biologis
|
Tidak
diasukkan tanda pasti hamil, keadaan lain dapat menimbulkan reaksi Positif.
|
Primi
/ Multi
PRIMI GRAVIDA
|
MULTI GRAVIDA
|
Buah dada tegang
|
Lembek,
menggantung
|
Papilla mammae runcing
|
Papilla
mammae tumpul
|
Perut tegang menonjol kedepan
|
Perut
lembek dan tergantung
|
Strie Lividae
|
Strie
lividae dan albican
|
Perineum utuh
|
Perineum berparut
|
Vulva tertutup
|
Vulva
menganga
|
Hymen perforatus
|
Caruncule
myrfiformis
|
Vagina sempit dan teraba
ruggae
|
Vagina
longgar, selaput lendir licin
|
Partio runcing, ost ext tertutup
|
Partio
tumpul dan terbagi dalam bibir depadan bibir belakang
|
Tuanya kehamilan dapat diduga dari :
- Lamanya Amenorhoe
- Tinggi Fundus Uteri à tapi pada gemeli, hidramnion dan mola hidatidosa T.Fu bisa lebih tinggi, sebaliknya pada ologohidramnion bisa lebih rendah.
- Dari besarnya janin terutama dari besarya kepala janin, mis diameter biparietal dapat diukur secara tepat dgn Ultrasoud
- Dari saat mulainya terasa pergerakan janin
- Dari saat terdengarnya bunyi jantung janin
- Dari masuk atau tidak masuknya kepala kedalam rongga panggul
- Dengan pemeriksaan Amniocentesis
- Bunyi jantung janin tidak terdengarlagi.
- Rahim tidak membesar malahan fundus uteri turun
- Palpasi janin menjadi kurang jelas
- Reaksi biologis menjadi negatif setelah janin mati kira-kira 10 hari
- Pada gabar rontgen terlihat :
- Spalding : Tulang tengkorak tutup menutupi, disebabkan karena isi tengkorak berkurang krn otak mencair
- Tulang punggung sangat melengkung
- Adanya gelembung gas dalam janin
- Ibu tidak merasa lagi pergerakan janin.
- Perut lebih besar dari tuanya kehamilan.
- Meraba 3 bagian besar atau lebih
- Meraba 2 bagian besar yang berdampingan
- Meraba banyak bagian-bagian kecil
- Mendengar bunti jatung janin pada 2 tempat yg sama jelasnya dgn perbedaan frekuensi 10 denyut atau lebih permenit.
- Pemeriksaan elektrokardiogarfi, ultrasound
- Pada hidramnion selalu harus diingat kemungkinan kehamilan kembar
- Pada rontgen foto atau ultrasoogram nampak 2 kerangka janin.
istilah letak dalam ilmu kebidanan ada 4 pegertian :
- Situs 9 Letak ) :
- Letak sumbu panjang janin terhadap sumbu panjang ibu.
- Habitus ( sikap ) :
- Letak bagian-bagian janin seperti ; kepala, badan, tangan, kaki, terhadap yg lainnya.
- Sikap yang fisiologis ( letakfleksi) : Badan janin dalam kypose, kepala enekur, dagu dekat pada dada.
Lengan bersilang didepan dada, Tungkai terlipat pada lipatan paha, dan lekuk lutut rapat pada badan.
- Positio ( posisi ) / kedudukan :
- Letak salah satu bagian jain yg tertentu terhadap dinding perut atau jalan lahir
- Pada palpasi ditetukan kedudukan punggung janin terhadap dinding perut ibu misalnya : punggung kiri dll.
- Presentasi :
- Apa yang menjadi bagian yang terendah
- Frekuensi bermacam-macam letak :
- Belakang kepala : 95%
- Sungsang : 3.5%
- Muka: 0.5%
- Lintang : 0.5%
- Tanda-tanda janin berada dalam uteri :
- Waktu meraba anak, uteri berkontraksi.
- Kadang-kadang lig rotunda teraba kiri kanan dari tumor yang mengandung anak.
- Tanda-tanda bahwa janin (yg sudah agak besar tumbuh diluar rahim :
- Pergerakan janin lebih nyeri dirasakan oleh ibu
- Janin lebih mudah diraba dari luar
- Tumor yang mengandung janin tak pernah mengeras ( kontraksi Baxton Hicks)
- Disamping janin teraba tumor ialah uterus yang membesar
- Pada rontgen foto terlihat bahwa bagian terendah janin tinggi letaknya dan janin dalam letak paksa.
- Kalau persalinan sudah mulai, maka pembukaan tetap kecil ± sebesar 1 cm dan kalau kita masukkan jari kedalam cavum uteri, maka ternayata cavum uteri kosong.
- Percobaan pitocin :
- Kalau kita suntikkan pitocin 2 U intravena maka teraba rahim mengeras disamping janin, sedangkan tumor yang mengandung janin tidak mengeras.
- Dengan membuat foto rontgen dengan sonde dalam vacum uteri atau dengan hysterosalpingografi
- Keadaan jalan lahir bisa dianggap normal apabila riwayat persalinan yang lalu melahirkan anak aterm, spontan, hidup dengan berat badan lahir ≥ 3000 gram. Walaupun begitu jalan lahir seorang multipara yang dulunya tidak menimbulkan kesulitan dapat menjadi sempit, mis : adanya tumor tulang, kecelakaan, dll.
- Pada primigravida harus dilakukan pegukuran ukuran panggul luar dan panggul dalam.
- TAnda-tanda yang menimbulkan persangkaan panggul sempit :
- Pada primigravida kepala belum turun pada bulan terakhir.
- Pada multi para jika dalam anamnesa, ternyata persalinan yang laulu sukar (riwayat abstetric yang jelek)
- Jika terdapat kelaian letak pada hamil tua
- Jika badan pasien menunjukkan kelaianan seperti : Kyphose, scoliose, kaki pendek sebelah atau pincang, cebol.
- Kalau ukuran-ukuran luar sempit.
- Ukuran panggul dalam sebaiknya diperiksa sekali dalam kehamilan, karena ukuran panggul dalamlah yang menentukan luasnya jalan lahir (kehamilan 8 bulan)
- Yang diperiksa :
- Conjugata diagonalis
- Apakah linia inominata teraba seluruhnya atau hanya sebagian
- Keadan sacrum apakah konkaf dalam arah atas bawah dan dari kiri kekanan
- Keadaan dinding samping panggul apakah lurus atau convergen
- Apakah spina isciadikae menonjol
- Keadaan os pubis : adakah exostose
- Keadaan arkus pubis
- Mempengaruhi prognosa persalinan
- Sering kita dapat menduga adanya penyakit dari keadaan umum pasien atau dari anamnesa
EmoticonEmoticon